Kamis, 22 Mei 2014

Henok dan Elia Bag. 6



( 6 )
Tetapi surga yang manakah itu ?
Marilah sekarang kita mempelajari ketiga jenis surga yang ada di dalam Alkitab.
Sesungguhnya kata "surga" yang ada di dalam Alkitab bahasa Indonesia berpulang dari kata "heaven" yang ada di dalam Alkitab bahasa Inggris.
Kata "heaven" sendiri memiliki tiga pengertian yaitu :
suatu tempat dimana tahta Bapa berada
ruang angkasa
langit
Surga ketiga adalah surga dimana tahta Allah berada, dimana Yesus pada saat sekarang ini berada.
Yesus, sebagai Imam tertinggi Allah, adalah satu - satunya Pribadi yang boleh tinggal di dalam surga itu bersama - sama dengan Bapa, mengapa ?.
Ibrani 8:1-5 menjelaskan tentang kemah Perjanjian Lama di bumi dengan bagian maha sucinya sebagai perlambang dari tahta Allah di surga.
Ibrani 8:1-5
1 Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga,
2 dan yang melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia.
3 Sebab setiap Imam Besar ditetapkan untuk mempersembahkan korban dan persembahan dan karena itu Yesus perlu mempunyai sesuatu untuk dipersembahkan.
4 Sekiranya Ia di bumi ini, Ia sama sekali tidak akan menjadi imam, karena di sini telah ada orang-orang yang mempersembahkan persembahan menurut hukum Taurat.
5 Pelayanan mereka adalah gambaran dan bayangan dari apa yang ada di sorga, sama seperti yang diberitahukan kepada Musa, ketika ia hendak mendirikan kemah: "Ingatlah," demikian firman-Nya, "bahwa engkau membuat semuanya itu menurut contoh yang telah ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu.
1 Now of the things which we have spoken this is the sum: We have such an high priest, who is set on the right hand of the throne of the Majesty in the heavens;
2 A minister of the sanctuary, and of the true tabernacle, which the Lord pitched, and not man.
3 For every high priest is ordained to offer gifts and sacrifices: wherefore it is of necessity that this man have somewhat also to offer.
4 For if he were on earth, he should not be a priest, seeing that there are priests that offer gifts according to the law:
5 Who serve unto the example and shadow of heavenly things, as Moses was admonished of God when he was about to make the tabernacle: for, See, saith he, that thou make all things according to the pattern showed to thee in the mount.
Jadi Yesus memang berperan sebagai imam tinggi, dan ia sendiri adalah Imam Tertinggi.
Hanyalah imam tinggi - sebagai simbol Kristus - yang diperbolehkan masuk.
Sekarang kita akan mempelajari jenis surga yang kedua, surga ini mewakili tata surya yang maha luas.
Tata surya adalah suatu kawasan maha luas dimana kita dapat menemukan matahari, bulan, bintang - bintang, komet - komet, dan planet - planet.
Hal - hal yang berkenaan dengan surga jenis ini sering kita temukan di dalam tulisan pemazmur.
Mazmur 8:3
3 (8-4) Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan:
3 When I consider thy heavens, the work of thy fingers, the moon and the stars, which thou hast ordained;

Kejadian 1:15-17
15 dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah demikian.
16 Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang.
17 Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi,
15 And let them be for lights in the firmament of the heaven to give light upon the earth: and it was so.
16 And God made two great lights; the greater light to rule the day, and the lesser light to rule the night: he made the stars also.
17 And God set them in the firmament of the heaven to give light upon the earth,
18 And to rule over the day and over the night, and to divide the light from the darkness: and God
Sekarang kita akan mempelajari surga jenis yang pertama.
Jadi disamping surga dimana bintang - bintang berada, kita juga akan menemukan bahwa atmosfer, udara yang mengelilingi bumi kita ini, juga disebut "surga".
Kejadian 1:20
20 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala."
20 And God said, Let the waters bring forth abundantly the moving creature that hath life, and fowl that may fly above the earth in the open firmament of heaven.
Burung - burung beterbangan melintasi cakrawala/langit.
Jadi jelas surga yang dimaksud adalah atmosfer bumi dan bukannya surga tempat tahta Allah berada, karena burung - burung memang beterbangan melintasi langit (tempat yang memiliki oksigen).
Di dalam memberkati Yakub, Ishak berkata,
Kejadian 27:28
28 Allah akan memberikan kepadamu embun yang dari langit dan tanah-tanah gemuk di bumi dan gandum serta anggur berlimpah-limpah.
28 Therefore God give thee of the dew of heaven, and the fatness of the earth, and plenty of corn and wine:

Ulangan 33:28
28 Maka Israel diam dengan tenteram dan sumber Yakub diam tidak terganggu di dalam suatu negeri yang ada gandum dan anggur; bahkan langitnya menitikkan embun.
28 Israel then shall dwell in safety alone: the fountain of Jacob shall be upon a land of corn and wine; also his heavens shall drop down dew.
Surga yang satu ini, dari mana embun berasal pastilah atmosfer bumi, yaitu tempat dimana awan dan angin berhembus.
Setiap orang dari kita pada saat ini memang menghirup udara dari langit / heaven.
Setelah kita mengetahui bahwa Elia tidak dapat pergi ke surga dimana tahta Allah berada, maka ke surga manakah ia pergi ? karena Alkitab menyatakan : bahwa Elia pergi ke sorga.
II Raja - raja 2:1, 11
1 Menjelang saatnya TUHAN hendak menaikkan Elia ke sorga dalam angin badai, Elia dan Elisa sedang berjalan dari Gilgal.
11 Sedang mereka berjalan terus sambil berkata-kata, tiba-tiba datanglah kereta berapi dengan kuda berapi memisahkan keduanya, lalu naiklah Elia ke sorga dalam angin badai.
1 And it came to pass, when the LORD would take up Elijah into heaven by a whirlwind, that Elijah went with Elisha from Gilgal.
11 And it came to pass, as they still went on, and talked, that, behold, there appeared a chariot of fire, and horses of fire, and parted them both asunder; and Elijah went up by a whirlwind into heaven.
Jawabannya pasti sangat jelas.
Elia "dibawa angin ke surga", disini yang dimaksud bukanlah surga tahta Allah, tetapi ke surga dimana kita dapat menemukan oksigen dan udara yang kita hirup.
Dimana dengan kata lain Elia masih berada di kawasan surga yang pertama yaitu atmosfer bumi.
Terjemahan kata "heaven" menjadi kata "surga" di dalam Alkitab bahasa Indonesia yang kita miliki ini memanglah kurang tepat dan sering malah menimbulkan kebingungan
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tidaklah mungkin terdapat tiupan angin di surga jenis yang ketiga dan kedua selain daripada surga jenis yang pertama yang adalah atmosfer bumi, dimana burung - burung terbang.
Anda pasti pernah melihat tiupan angin yang dapat mengangkat sesuatu bukan ?
Mengapakah harus diangkat ?
Apakah hal yang mandasari tindakan Allah yang tidak biasa ini yaitu dengan mengangkat Elia ke tempat lain ?
Mengapakah ia mengangkat Elia ke angkasa ? Apakah hal itu dapat menyebabkan Elia menjadi abadi ? TIDAK.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar